RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah             : SMK Batik Perbaik Purworejo

Kompetensi Dasar      : Akutansi

Mata Pelajaran           : Matematika

Kelas/ Semester          : X/ 1

Standar Kompetensi   : Memecahkan masalah yang berkaitan dengan Konsep Operasi Bilangan Riil

Kompetensi Dasar       : Menerapkan Opersi pada Bilangan Riil

Indicator :

• Mengoperasikan dua atau lebih bilangan bulat (dijumlah, dikurangkan, dikali, dibagi) sesuai dengan prosedur.

• Mengoperasikan dua atau lebih bilangan pecahan (dijumlah, dikurangkan, dikali, dibagi) sesuai dengan prosedur.

• Mengkoversi bilangan pecahan ke bentuk persen atau pecahan desimal sesuai dengan prosedur.

• Konsep perbandingan (senilai dan berbalik nilai), skala, dan persen digunakan dalam penyelesaian masalah program keahlian.

Pertemuan ke- : 1,2,dan 3

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit

Tujuan Pembelajaran :

Pertemuan Pertama

• Siswa diharapkan mampu menyebutkan macam-macam bilangan riil

• Siswa diharapkan mampu membedakan macam-macam bilangan riil

• Siswa diharapkan mampu menyatakan sifat-sifat bilangan

Pertemuan kedua

• Siswa diharapkan mampu menyelesaikan operasi pada bilangan bulat

• Siswa diharapkan mampu menyelesaikan operasi pada bilangan pecah

• Siswa diharapkan mampu mengubah bentuk pecahan menjadi bentuk desimal atau sebaliknya

• Siswa diharapkan mampu mengubah bentuk desimal menjadi bentuk persen atau sebaliknya

• Siswa diharapkan mampu mengubah bentuk pecahan menjadi bentuk persen atau sebaliknya

Pertemuan ketiga

• Siswa diharapkan mampu mengaplikasikan persen pada masalah program keahlian

• Siswa diharapkan mampu memahami tentang perbandingan (senilai dan berbalik nilai)

• Siswa diharapkan mampu menyelesaikan soal-soal perbandingan (senilai dan berbalik nilai)

• Siswa mampu menerapkan operasi hitung pada bilangan riil dalam menyelesaikan masalah program keahlian

Materi Pokok Pembelajaran 
Pertemuan pertama 

• Sistem bilangan riil

Pertemuan kedua

• Operasi bilangan bulat

• Operasi bilangan pecah

• Konversi bilangan

Pertemuan ketiga

• Perbandingan (senilai dan berbalik nilai), skala dan persen

• Penerapan operasi hitung pada bilangan riil dalam menyelesaikan masalah program keahlian

Metode Pembelajaran

Ceramah, Tanya jawab, penugasan

Sumber dan Media Pembelajaran

Modul

• Buku Matematika SMK, penerbit Erlangga

• Buku Matematika lain yang relevan

Strategi / Skenario Pembelajaran

• Pertemuan Pertama (2 x 45menit)

 Prasarat

Macam-macam Bilangan Riil

Siswa memahami macam-macam bilangan riil

Pendahuluan

Guru mengabsen siswa

Guru mengingatkan kembali tentang macam-macam bilangan riil

Kegiatan Inti/ strategi

Dengan bimbingan guru siswa diharapkan mampu mengingat kembali macam-macam bilangan riil, diantaranya yaitu:

Bilangan Asli

Bilangan Cacah

Bilangan Bulat

Bilangan Rasional

Bilangan Irasional

Bilangan Riil

………………..-4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4……………….

Guru mengingatkan kembali bahwa bilangan rasional adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk a/(b ) denagan a dan b bilangan bulat, b≠ 0

Guru mengingatkan kembali bahwa bilangan irasional adalah bilangan yang tidak dapat dibentuk menjadi a/(b ) atau bilangan yang banyak desimalnya tidak terhingga.

Siswa diminta untuk memberikan contoh dari macam-macam bilangan riil.

Guru menjelaskan beberapa contoh sifat-sifat bilangan riil diantaranya:

Komutatif terhadap penjumlahan

Komutatif terhadap perkalian

Asosiatif terhadap penjumlahan

Asosiatif terhadap perkalian

Distributif terhadap perkalian dan penjumlahan

Tertutup

Mengerjakan soal aktivitas kelas

Penutup

Pemberian tugas pekerjaan rumah

Pertemuan kedua (2 x 45)menit

Prasarat

Operasi bilangan bulat, pecahan)

Konversi nilai (pecahan, decimal, persen)

Pendahuluan

Guru mengabsen siswa

Guru mengingat kembali pekerjaan rumah dan bila perlu membahas

Kegiatan inti/ strategi

Guru membimbing siswa cara mengoperasikan bilangan bulat (perkalian,pembagian, penjumlahan, pengurangan)

Guru membimbing siswa untuk mengingat kembali cara mengubah bilangan pecahan kedalam bentuk desimal atau sebaliknya

Guru membimbing siswa untuk mengingat kembali cara mengubah bilangan desimal kedalam bentuk persen atau sebaliknya Guru membimbing siswa untuk mengingat kembali cara mengubah bilangan pecahan kedalam bentuk persen atau sebaliknya

Mengerjakan latihan-latihan soal

Penutup

Memberikan pekerjaan rumah

Pertemuan ketiga(2 x 45)menit

Prasarat

Memahami perbandingan

Siswa memahami operasi bilanga riil

Siswa memahami tentang persen

Pendahuluan

Guru memotivasi siswa

Guru mengingat kembali pekerjaan rumah dan bila perlu membahas

Kegiatan inti/ strategi

Guru menjelaskan bahwa untuk dua besaran dapat dibandingkan jika kedua besaran tersebut sejenis atau mempunyai satuan ukuran yang sama (senilai) atau membandingkan harganya yang saling berbalikan (perbandingan berbalik nilai).

Guru menjelaskan bahwa gambar bersekala memiliki bentuk yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, tetapi memiliki ukuran yang berlainan dan ukuran pada gambar dibuat dengan perbandingan tertentu yang disebut skala.

Skala = (Ukuran pada gambar)/(Ukuran sebenarnya)

Guru menjelaskan bahwa persen (%) dalam aplikasinya didunia bisnis untuk menyatakan besar bagian, seperti pajak, rugi,laba, dan komisi.

Guru memberikan contoh dan pembahasan masalah aplikasi persen di bidang bisnis,dan diharapkan siswa memperhatikannya.

Mengerjakan soal aktivitas kelas

Penutup

Memberikan tugas rumah dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.

PENILAIAN

Tugas 1

(dikumpulkan sebelum ulangan)

Lengkapilah tabel berikut!

No A B c D (a + c)-(-b) (b-c)+d (a+c)x(b-c) 1/2(b-d)

1 4 2 3 8 … … … …

2 2 6 2 6 … … … …

3 -1 4 1 0 … … … …

4 -3 1 4 2 … … … …

5 -6 3 2 4 … … … …

Periksalah apakah bilangan berikut rasional atau irrsional!

4/3 c. √(3 2/3) e.1,21321321

√50 d. 3√(2/3)

Ubahlah bilangan berikut kedalam bentuk decimal!

3/5 c. 20/100 e.9,5%

6/5 d. 40%

Ubahlah bilangan berikut kedalam bentuk pecahan !

0,5 c. 15% e. 0,4%

3,45 d. 75%

Ubahlah kedalam bentuk persen !

4/5 c. 0.325 e. 6,15

8/5 d. 6.15

Dalam rangka cuci gudang sebuah toko elektronik memberikan diskon 25% untuk setiap barang. Jika Ali membayar Rp 1.350.000,00 untuk sebuah TV, berapakah ahrga TV tersebut sebelum didiskon?

Harga dua lusin paku beton adalah Rp 3.600,00tentukan

Harga 5 batang paku beton?

Dengan uang Rp 2.100,00 berapa banyak paku yang diperoleh?

Sebuah peta dibuat dengan skala 1: 200.000 tentukan

Jarak sebenarnya, jika ajarak pada peta 15 cm

Jarak pada peta , jika jarak sebenarnya 120 km

Kunci jawaban:

No A B C D (a + c)-(-b) (b-c)+d (a+c)x(b-c) 1/2(b-d)

1 4 2 3 8 9 7 -7 -3

2 2 6 2 6 10 10 12 0

3 -1 4 1 0 4 3 0 2

4 -3 1 4 2 10 -1 -3 -1/2

5 -6 3 2 4 -1 5 -4 -1/2

a. rasional c. irrasional e. rasional

b.irrasional d. irrasional

a. 0,6 c. 0,2 e. 0,095

b.1,2 d. 0,4

a. 1/2 c. 3/20 e. 1/250

b.39/20 d. 3/4

a.80% c.525% e. 615%

b.160% d. 32.5%

Dalam rangka cuci gudang sebuah toko elektronik memberikan diskon 25% untuk setiap barang. Jika Ali membayar Rp 1.350.000,00 untuk sebuah TV, berapakah ahrga TV tersebut sebelum didiskon?

Jawab:

Misalkan hargasebelum didiskon adalah X

X - 25% = Rp 1.350.000,00

X (100-25)% = Rp 1.350.000,00

75%X = Rp 1.350.000,00

75/100 X = Rp 1.350.000,00

X = Rp 1.800.000,00

Jadi harga tv sebelum didiskon sebesar Rp 1.800.000,00

Harga dua lusin paku beton adalah Rp 3.600,00tentukan

Harga 5 batang paku beton?

Dengan uang Rp 2.100,00 berapa banyak paku yang diperoleh?

Jawab

Harga 1 paku = 3600/24=Rp1.50,00

Berarti 5 batang paku beton adalah 5 x 150 = Rp7.50,00

Banyak paku yang diperoleh

(Rp 2100,00)/(Rp 150,00)=14 batang paku

Sebuah peta dibuat dengan skala 1: 200.000 tentukan

Jarak sebenarnya, jika ajarak pada peta 15 cm

Jarak pada peta , jika jarak sebenarnya 120 km

Jawab:

Jarak sebenarnya: 200.000 x 15 =3.000.000 cm

= 30 km

Jarak pada peta : 12.000.000/2.00.000=60 cm

                                                                                                                            Purworejo, 19 Juli 2010

       Guru Mata Diklat                                                                               Guru Mata Diklat Pratikan

Lutfah Hayati, SPd                                                                                                 Ida Ruliana

                                                               Mengetahui,

                                               Kepala SMK Batik Perbaik Purworejo

                                                                 Sujatmiko, S.P

Tes Formatif ke-1:

Waktu mengerjakan soal (2 x 45) menit.

Soal;

Ubahlah bilangan desimal berulang dibawah ini menjadi pecahan sesederhana munkin, (untuk mengubah decimal berulang menjadi pecahan,gunakan cara berikut : berulang 1 penyebutnya 9, berulang 2 penyebutnya 99 dan seterusnya. (skor 5)

0,6666… c. 0,181818… e. 2,111…

0,7777… d. 0,0222…

Sederhanakan soal berikut ! (skor 5)

[8+(-26 + 7) – (-3)]

(-5) x 3 x (-3)

[9 x ((-1) + 2) : 3]

1/2 + 21/6 - 2/3

4 2/5-33/8+15/2-3/3

Ubahlah bentuk desimal menjadi bentuk pecahan dan bentuk persen! (skor 5)

0,25

42,25

5,25

0,050

0,325

Dita membeli kalkulator seharga Rp 250.000,00 kemudian ia menjualnya dengan harga Rp 300.000,00 berapa persen keuntunganya yang diperoleh Dita? (skor 5)

Harga tiket sebuah pementasan drama adalah Rp 25.000,00 jika ada pesanan tiket kelompok (minimal 5 orang), pemesan mendapat diskon 10%dari total harga yang harus dibayar.julia dan 9 temannya memesan tiket seminggu menjelang pementasan drama.

Harga yang harus mereka bayar

Besar biaya yang mereka hemat

(skor 5)

Pada sebuah peta tertulis skala = 1: 500.000

Jika jarak dua kota pada peta itu 10 cm,berapa jarak sebenarnya?

Jika jarak sebenarnya adalah 20 km, berapa jarak pada peta?

(skor 5)